Kamis, 18 November 2010

EUROPE ON SCREEN SEMARANG 24-25 NOVEMBER 2010


Film Programme for the screening


Rabu, 24 November 2010

13.00
SVETAT GOLJAM I SPASENIE DEBNE OTVSJAKADE

(THE WOLRD IS BIG AND SALVATION LURKS AROUND THE CORNER)
Bulgaria

15.30
SIETE MESAS DE BILLAR FRANCES
Spain


19.00
THE PLAYER

Netherlands

Kamis, 25 November 2010


13.00
BODALA
Switzerland


15.30
SOUL AT PEACE
Slovakia


19.00
DAGEN ZONDER LIEF
(WITH FRIEND LIKE THESE...)

Belgium

Name of Venue

GEDUNG B6
FAKULTAS BAHASA DAN SENI
UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG
KAMPUS SEKARAN GUNUNG PATI, SEMARANG

Number of seat

350 seats

EUROPEAN FILM SYNOPSIS
(<------- Click Here)

SITUS RESMI EUROPE ON SCREEN (<------- Click Here)




Rabu, 08 September 2010

SELAMAT HARI RAYA IDUL FITRI 1431 H

Oengoe Cinema Club mengucapkan selamat Hari Raya Idul Fitri 1431 Hijriah.
Minal Aidin Wal Faidzin, Mohon maaf lahir dan Batin.

EUROPE ON SCREEN


Nantikan !!! dan Hadirilah. Europe On Screen di Semarang.
Waktu : 24-25 November.
Tempat : Gedung B6 Fakultas Bahasa dan Seni Universitas Negeri Semarang.

Kamis, 17 Juni 2010

Pemutaran dan diskusi film "Ayam Mati di Lumbung Padi"

Senin, 14 juni 2010
Oengoe Cinema Club (OCC) menggelar acara pemutaran dan diskusi film. Acara yang dihelat dengan diskusi tersebut cukup mendapat sambutan hangat dari mahasiswa Universitas Negeri Semarang ataupun dari luar kampus. Acara ini digelar bekerja sama dengan Laboratorium Usmar Ismail - BSI.

Film yang diputar dalam acara Pemutaran dan diskusi film ini adalah "Ayam Mati di Lumbung Padi" sebuah film dokumenter besutan Darwin Nugraha yang berhasil meraih penghargaan di ajang Festival Film Indonesia (FFI) 2009 sebagai Film Dokumenter Terbaik. Selama pemutaran berlangsung peserta nampak antusias memperhatikan film tersebut, mengingat acara ini diadakan berbarengan dengan siaran FIFA World Cup 2010. Beberapa komentar dan tanggapan mengenai film tersebut yang terlontar dari para peserta diskusi menambah hangat diskusi malam itu.

Dalam acara ini OCC dan Lab Teater Usmar ismail mengundang Bpk Suseno selaku dosen cinematografi Jurusan Sastra Indonesia Fakultas Bahasa dan Seni. Film dokumenter ini mendapat pujian dari sisi penyajian tokoh yang sangat natural dan muatannya yang mampu mengajak kita kembali berfikir tentang keadaaan bangsa kita saat ini. Namun demikian kritik juga terlontar dari peserta, seperti durasinya yg panjang membuat beberapa penonton jenuh.

Panitia dan peserta diskusi berharap acara semacam ini akan kembali diadakan, mengingat minimnya wadah mengapresiasi karya film di kampus Unnes ini. Acara yang diselenggarakan di gazebo jurusan BSI FBS ini berakhir pada pukul 22.00 malam. Rukulux


Selasa, 02 Maret 2010

Workshop film indie SMA Muhammadiyah 1 Pekalongan

Pekalongan 26-27 Feb 2010


SMA 1 Muhammadiyah Pekajangan di Pekalongan mengadakan workshop pelatihan dasar pembuatan film indie, bekerjasama dengan OCC (Oengoe Cinema Club). Acara yang dilaksanakan selama 2 hari ini menghadirkan 4 anggota dari OCC, Adityo Baharmoko, Riza Fauzi, Lukman Hakim, dan Rio Luhung P.

Tujuan OCC mendatangi SMA 1 Muhammadiyah Pekajangan di Pekalongan adalah mengembangkan dunia perfilman indie dan memasyarakatkan film indie dikalangan remaja SMA. Film indie sendiri memang kurang berkembang di kota batik ini. Atas dasar itu OCC melalui salah satu anggotanya yang merupakan alumni dari SMA tersebut bekerja sama untuk menggagas acara workshop ini.

Hari pertama dibuka dengan teori-teori dasar pembuatan film. Mulai dari sejarah film, jenis-jenis film, sampai dengan teori praproduksi, seperti pengenalan alat-alat produksi, penulisan skenario dan penyutradaraan.

Hari kedua diisi dengan acara pembuatan film dari masing-masing kelompok. Peserta diharuskan membuat skenario, berkoordinasi dalam sebuah kru film, dan dengan waktu yang terbatas mampu menghasilkan sebuah film indie berdurasi sekitar 4 menit. Proses pengambilan gambar berlangsung cukup mudah karena semua anak sudah cukup paham bagaimana cara mengambil gambar yang baik. Peserta workshop yang masih duduk di bangku kelas X dan XI ini nampak bersemangat dan antusias, walau dengan cuaca kota pekalongan yang cukup panas saat itu. Workshop dilanjutkan dengan pelatihan editing video. Di awali dengan pengenalan dasar-dasar editing, dan kemudian masing-masing kelompok mengedit film mereka sendiri.

Dipuncak acara dilakukan screening hasil pembuatan film masing-masing kelompok dan kemudian dilanjutkan evaluasi oleh pihak OCC.

Semoga jalinan kerjasama ini, kedepan menuju kearah yang lebih baik. Dan terjalin hubungan yang mutualisme antar kedua belah pihak. Rukulux


Rabu, 18 November 2009

Nonton Asyik di Parade Film Pendek FBS Unnes

13-15 November 2009

Malam itu orang-orang berbondong-bondong menuju gedung B6 Fakultas Bahasa dan Seni Unnes untuk menonton film-film pendek yang diputar di Parade Film Pendek yang diselanggarakan atas kerjasama antara BEM FBS Unnes ,Oengoe Cinema Club dan Konfiden. Penonton saat itu terbilang cukup banyak, baik dari mahasiswa maupun warga sekitar kampus Unnes. Sepertinya parade film pendek ini menjadi alternatif hiburan tersendiri bagi penghuni sekitar kampus Unnes. Terlebih saat hari pertama pemutaran film, listrik sedang padam. "Daripada gelap-gelapan dikos mending nonton film di B6", celetuk salah satu penonton.

Parade film pendek ini menyajikan film-film yang terbilang berbeda dan yang pastinya berdurasi pendek. Selain memutar film-film karya mahasiswa Unnes, diputar juga film-film yang berasal dari Jakarta, Yogyakarta, Semarang, dan Purbalingga. Film-film karya anak-anak SMA di Banyumas pun juga menjadi salah satu menu nonton malam itu.



Tidak hanya parade yang menjadi rangkaian acara saat itu. Di hari terakhir diselenggarakan pula diskusi film yang terbuka untuk umum. Mengundang Bowo Leksono (Sutradara Film dan Direktur Cinema Lovers Community) dan Damar Ardi Atmaja (Programmer Film Pendek) sebagai pembicara diskusi saat itu. Diskusi bertemakan " Ide mini dengan hasil maksi" menekankan pencarian ide sederhana namun membuahkan hasil yang maksimal. Bukan hanya mahasiswa yang mengikuti diskusi tersebut, namun beberapa anak-anak SMA pun turut andil. Berbagai pertanyaan pun terlontar dari para peserta diskusi.

Pihak Panitia berharap acara ini menjadi pemantik semangat berkarya bagi sineas-sineas di Semarang dan kampus Unnes pada khususnya.iyox